Friday, April 13, 2012

Chapter 73 : Wanita adalah fantasi aku...


Wanita adalah fantasi aku…

Chenta bermula dengan puisi,
Diakhiri untuk ditangisi,
Kian gembira kian sedih,
Entah tawa entah pedih,
Merumus segala fizik itu,
Agar semua menjadi celik,
Bukan bodoh untuk dijelik,
Haru tersebar indah,
Takkan jauhari mengenal manikam,
Biar hodoh dari pandangan,
Tapi jelita di pintu udara,
Mengapung segala cantik,
Itulah dia bidadari khayalan,
Menanti langit menjadi biru,
Sedang kelabu adanya pelangi,
Pergilah engkau Pergilah lagi,
Agar aku bahagia dengan realiti aku,
Takkan tertelan semua fantasi ini…

No comments:

Post a Comment